Fhoto: Pantau Aksi Mafia BBM Subsidi di Duri, Wartawan Siber Bentuk SatgaSus Illegal. (Red)
DURI - Langkanya Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Bio Solar hingga menyengsarakan masyarakat penerima manfaat Subsidi Pemerintah, mendorong sejumlah kuliah tinta melakukan kontrol sosial secara mendalam.

Satuan Tugas Khusus Illegal (SatgaSus) dibentuk secara dadakan dengan memantau seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Kecamatan Mandau, Bathin Solapan, dan Kecamatan Pinggir selama 24 jam dengan sistem bergilir.


"Ya, kami sepakat untuk membentuk SatgasSus ini secara sukarela demi memutus mata rantai aksi penyelewengan BBM Subsidi ini akan ulah mafia agar masyarakat mudah mendapatkan haknya dari Negara," ujar Setiawan yang juga Founde JagaRiau, Sabtu (22/11/2025).


Dikatakan Setiawan, pihaknya juga mengajak masyarakat agar bersama mengawal seluruh SPBU yang ada dari permainan mafia, dikarenakan tidak adanya lagi pihak terkait yang layak dipercaya publik.


"Mari bersama, kita awasi seluruh SPBU yang ada di wilayah masing-masing agar terbebas dari aksi kejam mafia menimbun BBM demi meraup keuntungan pribadi," serunya.

Fhoto: Pantau Aksi Mafia BBM Subsidi di Duri, Wartawan Siber Bentuk SatgaSus Illegal. (Red)
Ditambahkan Setiawan, menurutnya, teknis pengawasan dilapangan tidak harus melarang dan usil jika adanya praktik mafia berlangsung. Cukup awasi dengan mengabadikan momen itu, pastinya mereka akan mundur sendiri. Jadi, tidak perlu anarkis yang dapat kerugian diri kita sendiri. Jangan terpancing," pesannya.


Seperti diketahui sebelumnya, aksi mafia dengan memborong BBM Subsidi milik Pemerintah yang dialamatkan bagi masyarakat ekonomi menengah kebawah, marak terjadi di Kota Duri dan sekitarnya. Bahkan, aksi itu dilakukan secara terang terangan disejumlah SPBU disepanjang Jalan Lintas Pekanbaru-Duri hingga Dumai.


Mirisnya, aksi yang merugikan Negara dan masyarakat tersebut diduga dibekingi sejumlah aparat yang terstruktur, masif dan rapi.


Hal tersebut terbukti dengan bungkamnya Kapolres Bengkalis, AKBP Budi Setiawan saat Awak media coba mengkonfirmasi dugaan permainan kotor itu. Kutip dari JagaRiau.Com


Hingga berita ini diturunkan, Kapolres Bengkalis tak kunjung memberikan jawaban keterlibatan pihaknya dalam mengatur pihak pihak tertentu, salah satunya Bos pelangsir BBM Bersubsidi yang kerap menjadi momok disetiap SPBU demi meraup keuntungan pribadi.**


(rls/JR)